Monday, December 28, 2015

Monday Babling: Holiday.. Not!

Hiiiii,
Ngga berasa udah Senin lagi... Dan saya masuk dong, banyak kerjaan pula karena harus back up teman-teman yang lagi cuti natal.

Kantor otomatis sepi, dan dibelahan kantor bagian saya, ya cuman saya sendiri yang kerja hihihihi.. Glegh...

Tapi, semua dinikmatin aja lah..

Alhamdulillah masih punya kerjaan...

Alhamdulilah masih sibuk & diperlukan...

Alhamdulillah daycare Raya juga ngga libur & bocil bisa tetep main-main sama temen2nya.

Alhamdulillah hari ini gajian hahahaha *penting*

Alhamdulillah jalanan lancar...

Alhamdulillah menang giveaway Casa Elana hihihihihihi

Alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah... Semua disyukuri aja... Nanti pas yang lain masuk, saya cuti hahaha *balas dendam*

Selamat kerja buat yang senasib & selamat liburan + macet buat yg lagi cuti. Saya kerja sambil liat-liat olshop aja #eh

Saya yg butuh & kurang piknik XD


Monday, December 14, 2015

Monday Blabling...

How much does your life weigh? 
Imagine for a second that you're carrying a backpack. I want you to feel the straps on your shoulders. Feel 'em? 
Now I want you to pack it with all the stuff that you have in your life. You start with the little things. The things on shelves and in drawers, the knick-knacks, the collectibles. Feel the weight as that adds up. Then you start adding larger stuff, clothes, table-top appliances, lamps, linens, your TV. The backpack should be getting pretty heavy now. And you go bigger. Your couch, bed, your kitchen table. Stuff it all in there. Your car, get it in there. Your home, whether it's a studio apartment or a two bedroom house. I want you to stuff it all into that backpack. 
Now try to walk. It's kind of hard, isn't it? 
This is what we do to ourselves on a daily basis.
Quote: Up in the Air the Movie
---------------------------------------------------------------------

Sebanyak apa barang / sesuatu yang tidak bisa kita lepaskan dalam hidup ini? 

Kemarin, saya beres-beres rumah, bermaksud untuk mendonasikan beberapa pakaian yang memang sudah jarang terpakai. Tapi kok semakin diberesin, semakin sedikit yang disimpan ke kantong donasi & lebih banyak yang disimpan lagi dilemari... Pun ketika sedang beres-beres gudang, banyak barang-barang bayi Raya yang belum terpakai, atau yang sudah tidak dipakai. Beberapa saya sumbangkan ke adik ipar yang sedang hamil anak ke 4, tapi tetap banyak yang saya pertahankan... Susah sekali move on dari barang-barang ini... 

Kemudian saya berpikir, kenapa? Kenapa susah sekali, padahal barang-barang tersebut sudah tidak terpakai, dan jelas akan lebih berguna apabila digunakan orang lain. Kenapa saya begitu egois & ngga bisa melepaskan barang tersebut?. 

Sepertinya saya harus belajar melepaskan hal-hal/barang yang kurang penting, dan fokus pada yang lebih penting. Belajar melepaskan agar hidup saya tidak terlalu berat, rumah lebih rapih, gudang lebih bersih, refresh barang, refresh semuanya... (asal abis itu jangan belanja macem2 lagi hihi). 

Hmm.. Jadi, barang apa lagi yang musti saya donasikan?

Tuesday, December 8, 2015

Sarapan Yuk!

Dulu saya bukan tipe breakfast people atau orang yang harus sarapan tiap pagi, apalagi jaman kuliah, beeeuh.. Diskip aja Kakak! Nanti kalau break kelas baru makan mie ayam. Secara tiap hari brangkat nyubuh buat ngejer tempat duduk bis Jatinagor - Dipatiukur biar bisa tidur, jadi sarapan mah skip aja laaah. 

Kebiasaan itu kebawa sampai saya kerja, dan akhirnya nikah. Ternyata Abah itu orangnya tipe yang harus sarapan, glegh... Jadi saya suka keikutan & akhirnya sedikit-sedikit beralih ke orang yang perlu sarapan (tapi kalau kepepet ngga sarapan juga ngga papa).Semenjak ada Raya, saya tambah rajin bikin sarapan (terutama buat Raya) karena saya perhatiin, pas lagi di rumah & Raya ngga sarapan, anaknya jadi lebih cranky, manja & ngga fokus, jadi saya selalu usahakan untuk masak sarapan buat Raya, kadang bubur, macaroni cheese, nasi + sop, sereal, apapun yang penting Raya sarapan. 

 Sarapan yuk :)

Kebetulan kemarin saya diundang #TUMLuncheon oleh The Urban Mama dan temanya pas banget, yaitu "Stop Breakfast Battle". Menurut saya ini artinya bisa ada 2: battle untuk mama nyiapin sarapan & battle untuk anak yg harus sarapan. #TUMLuncheon kemarin menghadirkan co-founder The Urban Mama, novelis dan blogger Teh Ninit Yunita dan Ahli Gizi dari Nestle Breakfast Cereal Ece Durke. Mereka menurut saya punya wewenang ilmiah untuk menjadi pembicara dalam diskusi ini :D

Diskusi dimulai dengan pengalaman Teh Ninit, sarapan menurut beliau adalah warisan dari orang tua Teh Ninit yang mewajibkan sarapan setiap harinya. Soalnya kata Teh Ninit, kalau ngga sarapan, pas makan siang suka kalap hihihihi, jadi selain penyuplai tenaga, sarapan itu baik untuk mencegah kelaparan & kalap pas maksi yang menimbulkan kegendutan *memandang nanar lemak diperut*.

 Teh Ninit sharing info tentang sarapan

Kemudian diskusi dilanjutkan dengan penjelasan Ece mengenai pentingnya sarapan dan makanan apa yang lebih baik dikonsumsi ketika sarapan. Jadi berdasarkan penjelasan Ece, sarapan sangat diperlukan untuk anak & dewasa. Menurut penjelasan Ece, anak yang mendapatkan sarapan, akan perform 4,5 kali lebih baik di sekolah dibanding anak yang tidak sarapan. Nah kan, pantesan Raya kalau ngga sarapan lemes-lemes & ngga fokus.

 Penjelasan dari Ece Durken

Selain itu sarapan juga harus dijaga asupan nutrisinya, harus mencakup vitamin, mineral & tidak banyak mengandung gula. Biasanya sarapan tradisional mengandung karbo yang banyak gula & sering membuat ngantuk. Lebih baik sarapan dengan mngkonsumsi whole grain atau gandum utuh. Whole grain mengandung lebih banyak vitamin, mineral & fiber yang berfungsi agar anak tumbuh lebih sehat.

Kalau ada yang bingung nyari sereal apa sih yang mengandung gandum utuh? Jangan khawatiiir, sereal nestle ternyata mengandung gandum utuh cyiiin *padahal sendirinya juga baru tau*. Udah gitu semua sereal nestle bahan bakunya diaudit dengan ketat dan terjaga kualitasnya sehingga baik untuk anak & dewasa.

Berbagai macam sereal pilihan dari Nestle (minus kopinya yaa hihihi)

Setelah penjelasan Ece, ada tanya jawab, games (saya menang dong dapet USB - hah bangga) dan yang ditunggu-tunggu adalah pengumuman pemenang live tweet, 3 orang masing-masing mendapatkan voucher MAP sebesar Rp. 300,000... glegh, ngiler... Eh eh eh... Alhamdulillah saya menaang hihihihi, makasih ya TUM & Nestle *cipok*

Para pemenang live tweet :)

Jadiii, mari "Stop Breakfast Battle" dengan sarapan sereal gandum utuh yang merupakan sumber serat & juga enak untuk anak. Sereal memiliki nurtisi yang baik mengandung kalsium, besi, vitamin & mineral yang penting untuk pagi hari.  Anak senang, Mamih riang karena sarapan praktis tapi sarat gizi & nutrisi (apalagi kalau beli Coco Krunch kombo, semua dah lengkap tinggal tuang air dan takarannya pun tersedia biar ngga keenceran, praktis, & ekonomis kan).  

Thank you TUM untuk undangannya, dapat ilmu, goodie bag, hadiah, happy deh. Ditunggu lagi undangan lainnya  hihihihi #ngarep.

Mama-mama cantik peserta #TUMLuncheon (saya meni niat pisan jinjit dibelakang hahaha) XD